Smoga tetap istiqomah ya dek...Itulah pesan yang selalu diucapkan oleh murobiku setelah sms aq. Karena kesibukan kita masing-masing, kita sudah ga bisa ketemu lagi. Aku sudah lama tidak mendengar siraman rohani dari mbak-ku yang satu ini yang selalu bisa 'menyeret' aku kembali kepada Allah ketika hatiku lalai, ketika aku merasakan kegersangan hati. Kata-katanya yang lembut dan tidak pernah terkesan menggurui, selalu membuat aku nyaman. Karena kita kesulitan untuk bertemu, maka sekali-sekali kita ber-sms ria untuk sekedar bersilaturahim dan untuk mengetahui kabar masing-masing. Dan selalu ada pesan terselip di akhir sms itu untuk saling mengingatkan agar kita bisa sama-sama istiqomah.
Ya, sama seperti hidayah, hanya Allah lah yang berhak menitipkan keistiqomahan dalam diri kita, karena hanya Dia yang maha membolak-balikan hati manusia. Sebagai manusia, kita hanya bisa saling mendoakan satu sama lain agar Allah menggolongkan kita menjadi hambaNya yang istiqomah. Dan sebagai ihtiarnya kita harus terus belajar dan menghadiri majelis ilmu. Karena di tempat-tempat itulah kita akan selalu diingatkan kepada Allah. Semoga dengan begitu kita bisa terus istiqomah di jalanNya.
2 komentar:
amin...
bener kta mbak diah dulu, iman kita baru benar teruji dan terlihat waktu kita sendirian. jauh dari berkumpul dngn orang2 yang bisa saling mengingatkan.
jadi pengen liqo lagi astri... ga ada rutinitas yang bisa selalu ngejaga itu :(
iya yun...imanku pasang surut nih klo ga ada yg slalu ngingetin ky dulu...
iya, pgn liqo' lg ya yun...tp mb dyah jg udh sibuk...ehm...klo km tau ada pengajian dmn gt..aq ajaken y...:)
Posting Komentar