Senin, 02 Agustus 2010

Change My Mindset

Terus terang terkadang saya jenuh dengan ritme hidup saya sendiri. Koq gitu2 aja ya...Setidaknya itu yang ada dalam pikiran saya saat ini. Saya butuh sesuatu yang baru, yang bisa membuat hidup saya lebih hidup..Lho, bukannya sekarang juga masih hidup ya...hehehe....Alhamdulillah Allah masih memberi saya kehidupan yang tidak jarang dengan hidup yang masih Allah karuniakan ini saya masih kurang bersyukur.

Tidak banyak yang ingin saya raih sebenarnya. Hanya 2 hal saja. Tapi hal yang kedua ingin saya raih ketika hal pertama sudah terpenuhi. Itu adalah keinginan saya. Sekali lagi hanya sebuah keinginan yang kalau Sang Pemilik jiwa saya ini tidak menghendakinya, maka mungkin saja yang terjadi bisa meleset dari harapan saya. Wallahu a'lam. Tapi semua yang ingin saya raih masih belum juga ada titik terangnya. Dan itu membuat saya merasa lelah. Seperti terus berjalan tapi belum juga bisa mencapai tujuan. Terus berjalan tanpa bisa melihat ujungnya. Ya, seperti itulah kira-kira yang saya rasakan saat ini.

Tapi ternyata ada yang salah dengan mindset saya itu. Tujuan hidup kita seharusnya hanyalah Allah. Apapun itu seharusnya diarahkan untuk mencari ridha Allah. Apapun yang kita kerjakan kalau orientasinya adalah Allah, maka tidak ada lagi kekecewaan, kesedihan, keputusasaan. Karena semuanya akan dikembalikan kepada Sang Pemilik hati ini. Semuanya menjadi ringan. Tidak ada lagi yang namanya lelah, karena tujuan kita sudah jelas, yaitu hanya mengharap ridha Allah. Ketika kita mampu mengosongkan harapan, dan hanya ada Allah disitu, maka hanya kedamaian yang akan kita rasakan. That's the point. Itulah kenapa saya merasa lelah akhir2 ini karena mindset saya yang salah. Pencapaian duniawi yang ingin segera terwujud membuat saya lelah. Padahal kalau kita tahu bahwa sesungguhnya hidup bukan hanya untuk mengejar atribut duniawi saja tapi juga harus mengumpulkan bekal untuk akhirat nanti, maka setiap detik waktu yang masih kita miliki akan kita manfaatkan sebaik-baiknya, melakukan yang terbaik yang kita bisa untuk dunia dan akhirat kita. Ya, mulai sekarang saya harus merubah mindset saya itu.

Ya, terkadang saya memang terlalu melihat ke atas dan merasa saya belum mencapai apa-apa ternyata. Tapi ketika kemarin sepulang kerja tidak sengaja melihat dua buah pemandangan, ehmm...kalau saya masih tidak bersyukur juga, keterlaluan bgt deh. Ya, saya bertemu dengan seorang bapak tukang sampah yang terlihat sangat lelah sekali menarik gerobak sampahnya. Terlihat kepayahan dari raut wajah Bapak itu. Dan yang satunya adalah seorang kakek yang memakai tongkat dan terlihat berjalan kaki dengan bantuan tongkatnya itu. Entah dia itu seorang musafir atau peminta2. Saya juga kurang begitu jelas. Yang jelas, dari dua potret kehidupan itu, akhirnya saya 'kembali' belajar bahwa ternyata begitu banyak warna kehidupan di dunia ini. Dan saya sangat beruntung dengan warna kehidupan yang Allah celupkan kepada saya saat ini. Tapi kenapa saya masih jarang bersyukur, yang ada malah selalu memikirkan apa2 yang belum saya raih. Ya, kenapa ya? hehehe...Ya, karena mindset saya yang salah itu. Jadi, kuncinya adalah dengan mengubah mindset saya bahwa hidup seharusnya orientasinya hanya Allah...ya hanya Allah...ketika hanya ridha Allah yang ingin kita tuju, maka kebahagiaan dunia dan akhirat akan kita dapatkan dalam waktu yang bersamaan. Semoga saya bisa. Aamiin Ya Allah...